Meskipun Ancam Keselamatan Masyarakat, Pemkab Musi Rawas Kurang Peduli Kerusakan Jalan

- Jurnalis

Jumat, 30 Agustus 2024 - 12:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

oplus_0

oplus_0

MUSIRAWAS – Pemerintah Kabupaten Musi Rawas dinilai kurang peduli terhadap kerusakan jalan yang dapat membahayakan pengguna jalan.

Seperti jalan Pemkab Musi Rawas dari Q1 Tambah Asri – Simpang Semambang Kecamatan Tuah Negeri,Β  telah menjadi akses jalan utama yang vital bagi banyak warga di wilayah tersebut.

Terhubung dengan beberapa kecamatan dan akses penting lainnya, jalan ini sangat bermanfaat untuk mobilitas masyarakat.

Namun saat ini keadaan jalan tersebut memprihatinkan, karenaΒ  terdapat lubang besar yang mengangga di ruas jalan. Kondisi kerusakan ini terkesan dibiarkan, dan tidak diprioritaskan untuk perbaikan. PadahalΒ  sangat mengancam keselamatan para pengguna jalan serta lama lama membuat jalan tersebut putus.

Dari pantauan wartawan, Jum’at (30/8/2024), salah satu titik yang sangat mengkhawatirkan keselamatan tersebut berada di Dusun Suban Desa Leban Jaya Kecamatan Tuah Negeri.

Lubang besar di ruas jalan mengancam keselamatan warga,dan berpotensi membuat jalan putus.(BK)

Para pengendara harus sangat berhati-hati saat melewati lokasi ini, karena terdapat lubang besar yang bagian bawahnya sudah keropos dan nyaris putus. Apalagi saat malam hari, tidak ada fasilitas lampu jalan di wilayah itu menambah kekuatiran warga yang akan melintas.

Baca Juga :  Ketua TP PKK Musi Rawas Hadiri Acara Hari Kesatuan Gerak PKK ke 53 Sumsel

Parahnya, posisi lubang besar yang hanya diberikan tanda dari daun pelepah kelapa oleh masyarakat tersebut, berada ditikungan yang menanjak.Dikuatirkan dapat menambah resiko bagi para pelintas.

Pengguna jalan yang sering melintasi jalan tersebut, Rajiman, menyatakan kekhawatirannya mengenai kurangnya perhatianΒ  Pemkab Musi Rawas terhadap kondisi jalan tersebut.

” Lubang ini sudah lama dibiarkan seperti ini,lama kelamaan akan semakin besar dan membuat jalan ini putus. Dibawah aspal yang bolong tersebut sudah seperti goa yang digenangi air,” kata dia.

Rajiman juga mengaku aneh dengan Dinas PUBM Musi Rawas yang tidak memprioritaskan perbaikan jalan berlubang tersebut.

Setahu dia, akses jalan dari Q1 Tambah Asri menuju Simpang Semambang ini nyaris setiap tahun dianggarkan untuk peningkatan infrastruktur jalan.

“Bahkan 2023 tahun lalu dianggarkan hampir Rp 11 miliar melalui bantuan Gubernur, tapi perbaikan lubang tersebut tidak jadi perioritas. Dikemanakan duit itu,jika memperbaiki lubang itu saja tidak bisa,” katanya.

Baca Juga :  Belasan Miliar Perbaikan Jalan Diduga Jadi Ajang Bancakan, Kadis PUBM Mura Tak Berkomentar

Kemudian pada 2024 ini kembali dianggarkan Rp 2 miliar. Tapi nampaknya perbaikan lubang yang dapat merenggut keselamatan pengguna jalan dan dapat membuat jalan tersebut putus, belum juga menjadi prioritas dinas PUBM Musi Rawas untuk memperbaiki nya.

“Duit Rp2 miliar diduga hanya untuk menambal aspal yang mengelupas seadanya saja.Itupun bahan batu hanya menggunakan batu kerokos,bukan batu agregat dan aspalnya tipis,” katanya.

Sementara warga lainnya Agus mengatakan, dengan tidak adanya perhatian dan perioritas perbaikan jalan berlubang tersebut, terkesan Pemkab Musi Rawas tidak peduli dengan keselamatan warga yang melintas.

“Percuma saja gembar gembor yang katanya akan memuluskan jalan sampai pelosok desa, jika memperbaiki jalan berlubang seperti ini saja, tidak bisa,” katanya.

Sementara itu baik Kepala Dinas PUBM Musi Rawas Alawiyah, maupun sekretaris dinas, berkali kali akan ditemui untuk dikonfirmasi tidak berhasil ditemui.(tim/BK)

editor: Firman

Berita Terkait

Plt Asisten Pemerintahan dan Kesra Hadiri Sedekah Bumi Desa Madang
Sekda Ali Sadikin Sambut Kepulangan 169 Jemaah Haji Asal Musi Rawas
Asisten Administrasi Umum dan Keuangan Buka Kegiatan Bimtek Literasi Informasi
Wabup Musi Rawas Hadiri Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke 79
Keputusan MK Pemilu Nasional dan Lokal Terpisah , Firdaus Cik Olah: Kami Tunduk dengan UU dan Ikuti Arahan Serta Petunjuk DPP Golkar
Luput dari Perhatian Pemerintah Musi Rawas, Jembatan Tanpa Pembatas Ini Tidak Pernah Diperbaiki dan Berpotensi Bahayakan Pengendara
Cegah Pelecehan Seksual Terhadap Anak, Dinas PPPA Musi Rawas Imbau Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan
Lima Tahun Tak Berhubungan Intim Lantaran Istri Sakit, Warga Mana Resmi Nekat Cabuli Dua Bocah
Berita ini 72 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 6 Juli 2025 - 09:55 WIB

Plt Asisten Pemerintahan dan Kesra Hadiri Sedekah Bumi Desa Madang

Sabtu, 5 Juli 2025 - 19:57 WIB

Sekda Ali Sadikin Sambut Kepulangan 169 Jemaah Haji Asal Musi Rawas

Selasa, 1 Juli 2025 - 12:28 WIB

Asisten Administrasi Umum dan Keuangan Buka Kegiatan Bimtek Literasi Informasi

Selasa, 1 Juli 2025 - 11:02 WIB

Wabup Musi Rawas Hadiri Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke 79

Selasa, 1 Juli 2025 - 10:26 WIB

Keputusan MK Pemilu Nasional dan Lokal Terpisah , Firdaus Cik Olah: Kami Tunduk dengan UU dan Ikuti Arahan Serta Petunjuk DPP Golkar

Berita Terbaru